Thursday, May 19, 2016

Paket Umroh Banjarmasin 2016

Kami memberikan banyak pilihan paket umroh Banjarmasin 2016 yang sesuai dengan budget dan kebutuhan anda, untuk keluarga dan perorangan. Kami adalah travel umroh di Banjarmasin yang terdaftar di KEMENAG RI, berpengalaman dan terpercaya. Jadi jangan ragu dengan pengalaman kami, anda akan beribadah dengan tenang.

Wednesday, May 4, 2016

Apa saja keutamaan haji dan umroh?

Diantara amalan yang disyari’atkan dalam agama kita ini adalah Ibadah Haji dan Umroh. Disyari’atkannya amalan tersebut, tentu mengandung fadhilah (keutamaan) yang sangat besar, dan juga balasan yang mulia bagi yang mengamalkannya. 

Berikut ini, akan kami paparkan beberapa dalil yang menjelaskan tentang keutamaan ibadah tersebut. Diantaranya adalah sebagai berikut :
Pertama : Bahwa Haji dan Umroh itu termasuk sebagus-bagusnya amalan. Dalam hadits Abu Huroiroh rodhiyallohu ‘anhu, dia berkata :
أن رسول الله صلى الله عليه و سلم سئل : أي العمل أ فضل ؟ قال : إيمان بالله ورسول. قيل : ثم ماذا ؟ قال : الجهاد في سبيل الله. قيل : ثم ماذا ؟ قال : حج مبرور
“Bahwasannya Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam ditanya : “Amal apakah yang paling utama itu ?” Beliau menjawab : “Beriman kepada Alloh dan Rosul-Nya.” Beliau ditanya lagi : “Kemudian apa lagi ?” Beliau menjawab : “Berjihad di jalan Alloh.” Beliau ditanya lagi : “Kemudian apa lagi ?” Beliau menjawab : Haji yang mabrur.” (HR Imam Al-Bukhori no. 26 dan Imam Muslim no. 248)
Kedua : Orang yang menunaikan ibadah haji dan umroh itu akan diberi pahala/balasan berupa surga. Disebutkan pula dalam hadits Abu Huroiroh rodhiyallohu ‘anhu, Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda :
العمرة إلى العمرة كفارة لما بينهما, والحج المبرور ليس له جزاء إلا الجنة
“(Dari) umroh yang satu kepada umroh yang  berikutnya, (adalah) sebagai penghapus (semua dosa) yang terjadi diantara keduanya. Dan haji mabrur, tidak ada balasan baginya kecuali surga.” (HR Imam Al-Bukhori no. 1773 dan Imam Muslim no. 3289)
Ketiga : Orang yang ber-Haji dan Umroh, akan kembali pulang ke rumahnya dalam keadaan dosa-dosanya dibersihkan, seperti bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya. Dalam hadits Abu Huroiroh rodhiyallohu ‘anhu juga disebutkan, bahwa Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda bersabda :
من حج لله فلم يرفث ولم يفسق رجع كيوم ولدته أمه
“Barangsiapa berhaji karena Alloh (yakni ikhlas karena-Nya), kemudian tidak melakukan rofats dan tidak pula berbuat kefasikan, dia akan kembali (pulang) seperti hari dia baru dilahirkan oleh ibunya.” (HR Imam Al-Bukhori no. 1521 danImam Muslim no. 3291)
Keempat : Amalan ibadah Haji itu akan bisa menghapus dosa-dosa di masa lalu. Dalam hadits Amru bin Al-‘Ash rodhiyallohu ‘anhu, bahwa Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam  pernah bersabda kepadanya :
أما علمت – يا عمرو – أن الإسلام يهدم ما كان قبله ؟ وأن الهجرة يهدم ما كان قبله ؟ وأن الحج يهدم ما كان قبله ؟
“Bukankah kamu mengetahui – wahai ‘Amru – bahwa (agama) Islam itu menghapus (dosa-dosa) di masa lalu ? Dan bukankah hijrah itu (juga) menghapuskan (dosa-dosa) di masa lalu ? Dan bukankah haji itu (juga) menghapuskan (dosa-dosa) di masa lalu ?” (HR Imam Muslim no. 321)
Kelima : Bahwa amalan Haji dan Umroh itu akan bisa menghilangkan kefakiran/kemiskinan, juga menghapus dosa-dosa. Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda pernah bersabda :
تابعوا بين الحج والعمرة, فإنهما ينفيان الفقر والذنوب, كما ينفي الكير خبث الحديد والذهب والفضة, وليس للحجة المبرورة ثواب إلا الجنة
“Ikutilah antara haji dan umroh (yakni lakukanlah amalan haji, kemudian dilanjutkan dengan menunaikan umroh), karena keduanya itu akan menghilangkan kefakiran/kemiskinan dan (menghapus) dosa-dosa, sebagaimana bara api (menghilangkan) kotoran besi, emas dan perak. Dan tidak ada balasan/pahala bagi haji yang mabrur kecuali jannah (surga).” (HR Imam At-Tirmidzi no. 810, Ibnu Khuzaimah dalam As-Shohih no. 2512, dan An-Nasa’i no. 2631, dari hadits Ibnu Mas’ud rodhiyallohu ‘anhu, sanadnya Hasan. Juga diriwayatkan oleh An-Nasa’i no. 2630, dari hadits Ibnu Abbas rodhiyallohu ‘anhu dengan sanad yang Shohih, tetapi tanpa tambahan lafadz : “Emas dan Perak.” Kedua riwayat tersebut, dihasankan juga oleh As-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i rohimahulloh dalam kitab beliau As-Shohihul Musnad, hadits no. 691 dan 875, dan juga guru kami, As-Syaikh Muhammad bin Ali bin Hizam hafidzhohulloh dalam kitab beliau, Fathul ‘Allam, 2/758-759)
Keenam : Bahwa amalan Haji dan Umroh itu adalah seutama-utama jihadnya kaum wanita, karena bagi wanita tidak ada jihad dalam bentuk peperangan secara fisik. Dalam hadits ‘Aisyah Ummul Mukminin rodhiyallohu ‘anha, dia berkata :
يا رسول الله, نرى الجهاد أفضل العمل, أفلا نجاهد ؟ قال : لا, لكن أفضل الجهاد : حج مبرور
“Wahai Rosululloh, kami memandang bahwa jihad itu adalah seutama-utama amalan, tidak bolehkah kami berjihad ?” Beliau berkata : “Tidak, kalian mempunyai amalan yang paling utama, (yaitu) haji mabrur.” (HR Imam Al-Bukhori no. 1520)
Dalam lafadz lainnya, juga dari hadits ‘Aisyah Ummul Mukminin rodhiyallohu ‘anha, dia berkata :
قلت : يا رسول الله, هل على النساء من جهاد ؟ قال : عليهن جهاد لا قتال فيه : الحج والعمرة
“Aku berkata : “Wahai Rosululloh, apakah bagi wanita ada kewajiban untuk berjihad ?” Beliau menjawab : “Kewajiban atas mereka adalah berjihad (tetapi) yang tidak ada peperangan di dalamnya, (yaitu) haji dan umroh.” (HR Imam Ibnu Majah no. 3901 dan Ibnu Khuzaimah dalam Shohih-nya no. 3074)
Demikianlah beberapa dalil yang menjelaskan tentang keutamaan ibadah Haji dan juga Umroh.

Seperti apakah haji yang mabrur itu ?
Haji yang mabrur adalah haji yang pelaksanaannya sesuai tuntunan syar’i, menyempurnakan hukum-hukumnya, mengerjakan dengan penuh kesempurnaan dan menjauhi dosa-dosa, serta yang dihiasi dengan amal sholih dan kebaikan. (lihatFathul Bari (3/382) dan Syarhus Sunnah, 7/6)
Al-Imam Ibnu Abdil Barr rohimahulloh juga menjelaskan kriteria haji yang mabrur, yaitu : “(Haji yang dilakukan) bukan karena riya’ dan sum’ah, tidak melakukan rofats(perbuatan keji, termasuk hubungan suami istri selama berhaji, atau berzina –na’udzu billah min dzalik) dan kefasikan, serta diambil (harta untuk berhaji itu) dari harta yang halal.” (At-Tamhid (22/39), lihat juga Latho’iful Ma’arif (hal. 410-419) karya Al-Imam Ibnu Rojab Al-Hambali rohimahulloh)
As-Syaikh Abdul Muhsin Al-‘Abbad hafidzhohulloh juga menjelaskan : “Haji yang mabrur itu adalah haji yang dilakukan oleh seorang muslim yang (cara pelaksanaannya) sesuai dengan sunnah (tuntunan) Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam, berdasarkan hadits Jabir rodhiyallohu ‘anhu, bahwa Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : 
لتأخذوا مناسككم, فإني لا أدري لعلي لا أحج بعد حجتي هذا
“Hendaknya kalian mengambil (dariku) manasik haji kalian (yakni tata cara haji kalian), karena sesungguhnya aku tidak mengetahui barangkali aku tidak bisa lagi berhaji setelah hajiku ini.” (HR Imam Muslim no. 3137)
Disamping itu, (hendaknya juga) menjauhkan diri dari berbuat rofats dan kefasikan, dan (juga menjauhi) dari bersenang-senang untuk melakukan perbuatan yang dilarang dari perkara-perkara yang diharamkan untuk melakukannya.
Tanda-tanda bahwa haji seseorang itu mabrur adalah adanya perubahan (pada diri orang yang telah berhaji tersebut) setelah dia selesai (pulang) dari menunaikan ibadah haji. Yakni dari yang asalnya sudah baik, menjadi semakin lebih baik lagi. Atau keadaan yang asalnya jelek, menjadi lebih baik. Atau bila seseorang sebelum berhaji, dia terjatuh pada perbuatan maksiat, maka dengan hajinya tersebut wajib baginya untuk segera bertobat dengan tobat nasuha (tobat yang sebenar-benarnya). Yakni (dengan cara) : dia berhenti dari perbuatan maksiatnya tersebut, kemudian dia menyesal dengan apa yang telah dia lakukan di masa lalunya, lalu ber-‘azam (bertekad bulat) untuk tidak mengulang kembali (perbuatan maksiatnya itu) di masa-masa yang akan datang…..” (Tabshiirun Naasik bi Ahkaamil Manaasik, ‘Ala Dhouil Kitab was Sunnah wal Ma’tsuuri ‘Anis Shohaabah(hal. 13-16), karya As-Syaikh Abdul Muhsin bin Hamd Al-‘Abbaad Al-Badr hafidzhohulloh)
Demikianlah penjelasan ringkas tentang keutamaan ibadah Haji dan Umroh. Apabila Alloh Ta’ala telah memudahkan kita untuk mengamalkan kedua macam ibadah tersebut, semoga ibadah kita tersebut benar-benar dinilai sebagai ibadah haji yang mabrur, dan umroh yang diterima dan akan mendapat balasan dari-Nya sesuai yang dijanjikan-Nya. Bila kita akan/sedang melakukannya, semoga ini pun akan menjadi ibadah haji yang mabrur. Adapun bagi anda yang belum diberi kemampuan untuk menunaikan ibadah tersebut, semoga suatu saat nanti kitapun diberi kesempatan oleh-Nya untuk bisa menunaikan ibadah haji dan umroh tersebut. Semoga uraian ringkas ini bermanfaat bagi kita semua. Wallohu a’lamu bis showab.

(Penyusun : Abu Abdirrohman Yoyok WN Sby, www.darul-ilmi.com)

Saturday, April 16, 2016

Biro Tour Travel Umroh Banjarmasin

Travel Umroh di Banjarmasin - Kami adalah agen tour travel terpercaya dan berpengalaman, kami adalah perusahaan resmi dan tercatat di Departemen Agama RI untuk biro tour pemberangkatan Umroh dan Haji, jadi tidak perlu khawatir dan waswas.
Hubungi contact person kami untuk travel umroh area Kalsel dan Banjarmasin, kami jamin anda pasti akan mendapatkan harga yang bersaing, hemat dan murah. Dengan pelayanan kelas utama, anda tidak akan kecewa berangkat umroh dan haji bersama kami.



Label :
  • travel umroh banjarmasin
  • travel umroh di banjarmasin
  • travelindo umroh banjarmasin
  • paket umroh banjarmasin
  • paket umroh travelindo banjarmasin


Pengertian Umroh

Travel Umroh di Banjarmasin  - Umrah (bahasa Arab: عمرة) adalah salah satu kegiatan ibadah dalam agama Islam. Hampir mirip dengan ibadah haji, ibadah ini dilaksanakan dengan cara melakukan beberapa ritual ibadah di kota suci Mekkah, khususnya di Masjidil Haram.

Pengertian dan Keutamaan Menjalankan Ibadah Umroh. Umroh menurut bahasa artinya berziarah ke tempat yang ramai, sedangkan menurut syara artinya berkunjung ke tanah suci (kabah) untuk beribadah. Ada beberapa pendapat tentang hukum melaksanakan hukum umroh. Menurut Imam Abu hanifah dan Imam Malik Rah.A Umroh hukumnya Sunnah.  Sedangkan menurut Imam Syafii dan Imam Ahmad Rah.a hukumnya wajib. Oleh karena itu paling tidak  seumur hidup seseorang harus melakukan umroh satu kali bagi yang mampu, karena menurut pendapat kedua Imam tersebut hukumnya wajib. Dan menurut Imam Abu hanifah Rah.A paling tidak melakukan umroh satu kali hukumnya sunnah muakkadah.  Ini menurut pendapat yang masyhur karena sebagian ulama Hanafiah menghukuminya wajib dan sebagian yang lain menghukuminya fardu kifayah.  Oleh karena itu orang telah mampu atau telah sampai disana hendaknya melakukan umroh satu kali.


Hadist Nabi tentang keutamaan Ibadah Umroh

1. Diriwayatkan dari Amr bin Abasah r.a, ia berkata Rosullullah bersabda, ” Amal yang paling utama adalah haji yang mabrur atau umroh yang mabrur. Sebagian ulama mengatakan haji yang mabrur adalah adalah haji didalamnya tidak terdapat perbuatan maksiat. Oleh karenanya kebanyakan ulama menerjemahkan dengan haji yang makbul. Maksudnya bila ibadah haji dikerjakan dengan menjaga adab dan syaratnya dan juga didalamnya tidak ada kesalahan yang dilakukan insya Alloh haji itu akan diterima.
Didalam hadist yang diriwatkan oleh Jabir.r.a disebutkan bahwa kebaikan haji terletak didalam memberi makan orang lain dan berbicara dengan ramah. Hadist lain menyebutkan ketika rosullulah berkata tidak ada pahala bagi ibadah haji yang mabrur kecuali surga,  para sahabat bertanya,” Apakah yang dimaksud dengan haji mabrur?. Beliau bersabda memberi makan dan menyebarkan salam (kanzul ummal). Hadist di atas memang memang menjelaskan tentang haji, sesungguhnya seperti itu juga arti ibadah umroh yang mabrur. Dalam sebuah hadist disebutkan bahwa umroh adalah haji kecil yakni keberkahan, keutamaan, dan hasil yang akan didapa tdidalam haji juga akan didapat dalam umroh dengan sedikit berkurang.

2. Dari Abu hurairah r.a ia berkata bahwa rasululloh saw bersabda satu umroh dengan umroh lainnya menjadi kafarah (penghapus dosa yang dikerjakan) diantara keduanya (Hr muttafaq alaih).

yakni setelah melakukan satu umroh sampai dengan umroh berikutnya, berapa banyaknya kesalahan dan dosa yang ia lakukan semuanya akan diampuni. Dalam sebuah hadist disebutkan bahwa satu umroh sampai umroh yang kedua menjadi kafarah bagi dosa dan kesalahan antara keduanya.

3. Dari Abu Hurairah r.a ia berkata, Rosululloh saw bersabda orang yang menunaikan haji dan orang yang menunaikan umroh adalah utusan Allah swt , apabila mereka berdoa kepada ALLoh maka alloh akan mengabulkannya dan apabila mereka meminta ampunan kepada ALLoh, maka Alloh swt akan mengampuninya (Hr Ibnu Majjah)

Sebagaimana utusan para pembesar, jamah haji /umroh seperti utusan yang hadir di pintu gerbangnya ALLoh SWT, mereka akan dijamu dan dimuliakan oleh pembesar yang kedatangan utusan itu. Begitu juga Alloh akan memuliakan utusan yang datang kepadaNya. Dalam sebuah hadist disebutkan bahwa utusan Allah swt itu ada 3 macam:

1. Jaamah haji

2. Mujahid

3. Orang yang melakukan umroh

Demikian pengertian dan keutamaan menjalankan ibadah umroh semoga bisa memberi gambaran kepada yang akan melakukan ibadah umroh. Ibadah umroh menurut Rukun Umroh memang hanya terdiri dari Ihram, tawaf, sai, tahalul dan tertib, yang bila dikerjakan hanya memakan waktu sekitar 4 jam saja. Tetapi diluar itu ada banyak ibadah akan dilakukan di tanah suci yaitu di Mekkah dan Madinah. Oleh karena itu perlu kita mengetahui keutamaan kedua kota tersebut dan juga adab ziarah terutama ke makam rosululloh saw, semoga ibadah umroh kita bisa menjadi umroh yang mabrur. Amien. Jika anda ingin travel umroh terpercaya di Banjarmasin klik link dibawah.
Label :

  • travel haji dan umroh di banjarmasin
  • agen umroh banjarmasin
  • agen umroh di banjarmasin
  • biaya umrah banjarmasin
  • biaya umroh dari banjarmasin
  • biaya umroh di banjarmasin
  • biaya umroh travelindo banjarmasin
  • biro perjalanan umroh banjarmasin
  • biro perjalanan umroh di banjarmasin
  • biro umroh banjarmasin
  • daftar travel umroh di banjarmasin
  • harga paket umroh banjarmasin

Wednesday, March 23, 2016

Wisata kuliner di Banjarmasin

Kuliner di Kota Banjarmasin

  1. Nasi Kuning Masak Habang
Nasi kuning masak habang atau dalam bahasa Indonesia berarti masak merah sangat cocok untuk sarapan pagi. Banyak penjual nasi kuning ini di tepian jalan kalau pagi hari, akan tetapi menjelang siang, mereka akan menutup lapak dagangannya. Berbeda dengan yang jual nasi kuning di restoran atau warung makan.
Mereka akan menyediakannya dari pagi sampai malam tiba. Nasi kuning masak habang biasa dimakan bersama dengan aneka macam lauk yang lezat dan enak. Diantaranya adalah ayam, telur bebek, sampai dengan iwak haruan atau ikan gabus yang harganya lumayan tinggi di pasaran. Ikan gabus enak dimasak apa saja baik digoreng, pepes, bakar, dan lain-lain.
  1. Soto Banjar
Kuliner mantap Kota Banjarmasin selanjutnya adalah Soto Banjar. Ya, memang hampir semua daerah di Indonesia mempunyai kuliner soto dengan ciri masing-masing. Beberapa kuliner soto yang ada di Indonesia adalah Soto Betawi (pakai daun ubi), Soto Medan (dengan kuah santan kental dan gurih), Soto Sokaraja (disajikan bersama bumbu kacang yang dimasukkan ke kuah beningnya), dan masih banyak lagi.
Nah, kalau Soto Banjar biasa dimakan bersama lontong atau nasi putih dan yang membuat kuliner ini jadi unik adalah teman makan soto yang berupa sate. Benar, lho. Soto Banjar memang disajikan bersama dengan sate. Bagi yang penasaran dengan rasanya, silakan mencicipi ketika berkunjung ke Banjarmasin.
  1. Pakasam
Pakasam adalah makanan yang dilumuri atau dibalut dengan garam dan beras ketan sangrai. Kuliner Banjarmasin yang satu ini memang memiliki citarasa asin, akan tetapi tak seperti ikan asin yang rasa asinnya nendang banget. Kuliner berbahan dasar ikan gabus atau sepat kecil ini dapat diolah dengan asam jawa, cabe yang diiris, serta gula merah.
Kalau memilih mengolah pakasam dengan cara digoreng, anda harus berhati-hati karena minyak gorengnya dapat terus meletup atau meledak-ledak. Ini dikarenakan adanya beras ketan yang membalut pakasam.
  1. Lontong
Kuliner Lontong Banjar yang terkenal bernama Lontong Orari. Namanya unik, ya? Menurut ceritanya, sih, saat awal berdirinya, kedai lontong tersebut merupakan tempat ngumpul favorit para pecinta radio amatir. Lontong Banjar adalah kuliner yang biasa dinikmati untuk sarapan pagi. Biasanya hidangan yang satu ini disajikan berteman gangan nangka santan.

  1. Bingka
Kue dari Banjarmasin ini biasanya berbentuk menyerupai bunga. Rasanya legit, teksturnya lembut, jadi tak perlu repot untuk dikunyah kuenya akan hancur sendiri di mulut anda. Kudapan ini paling banyak dicari ketika bulan ramadhan tiba. Kue Bingka memiliki beraneka macam rasa yang tentunya tak akan membuat lidah bosan. Beberapa varian rasa kue bingka dari Banjarmasin ini antara lain adalah rasa tape ketan, kentang, dan telur.
  1. Gangan Asam Patin
Gangan asam patin atau sayur asam yang dimasak bersama campuran ikan patin ini rasanya mantap dan menjadi salah satu makanan favorit orang-orang Banjar. Hampir di semua tempat makan, mulai dari warung kaki lima sampai dengan restoran bintang lima hehe … semua menyediakan menu yang satu ini. Pokoknya kunjungan anda akan terasa kurang lengkap kalau belum mencicipi kuliner Banjarmasin yang satu ini. Rasanya segar dan lebih mantap disantap pakai sambal terasi.
  1. Amparan Tatak
Salah satu kue yang juga banyak dicari apalagi ketika bulan puasa/ramadhan adalah amparan tatak. Kue yang satu ini berbahan dasar tepung beras yang dicampur santan serta beberapa bahan tambahan yang lainnya. Kuliner ini memiliki citarasa yang manis dan gurih. Tambahan potongan pisang ke dalamnya semakin menambah nikmat kue amparan tatak.
  1. Ketupat Kandangan
Kuliner yang satu ini sebetulnya bukan merupakan makanan asli Banjarmasin, akan tetapi asalnya dari Kandangan, yang merupakan salah satu kota di Kalimantan Selatan. Kuliner yang satu ini biasa disajikan bersama kuah santan gurih yang telah dibumbui bermacam rempah-rempah. Kuah itu lalu disiramkan ke atas iwak haruan atau ikan gabus asap. Ketupat Kandangan agak berbeda dengan ketupat pada umumnya yang memiliki tekstur padat.
Ketupat Kandangan teksturnya agak lembek dan mudah pecah. Yang unik dari santapan Ketupat Kandangan adalah cara makannya yang tidak memakai sendok atau garpu melainkan dengan tangan. Menurut masyarakat, kalau menikmati Ketupat Kandangan memakai tangan rasanya akan lebih nikmat dan legit.
  1. Wadai Cincin
Ini adalah kue tradisional dari Banjarmasin. Kue ini memiliki lubang kecil-kecil jadi disebut dengan nama kue wadai cincin. Kudapan yang satu ini terbuat dari tepung beras dan gula merah. Memiliki citarasa yang manis dan bertekstur lembut. Akan tetapi kalau menggorengnya terlalu lama, kue wadai cincin ini rasanya akan kurang nikmat. Hal ini disebabkan oleh kue wadai cincin yang menjadi keras dan kering akibat lamanya proses penggorengan.
Itulah beberapa lokasi wisata menarik yang dapat anda kunjungi ketika berlibur di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Nah, selain terkenal dengan intan dan sungainya wisata kuliner kota ini pun termasuk kaya dan memiliki citarasa yang khas dan tentunya lezat. Selamat berwisata ke Kota Seribu Sungai!

Wisata Rombongan ke Jogja